Pelacur Tua

Nenek yang bernama Milly Cooper ini mulai berprofesi menjadi PSK pasca meletusnya Perang Dunia ke-2 setelah sang suami tewas dalam pertempuran, nenek renta ini mengklaim sudah ditiduri oleh lebih dari 3500 pria. Yang mencengangkan adalah bahwa hingga di usianya yang senja ini sang nenek masih aktif menerima pelanggan walau tidak seramai dulu kala muda. Dalam seminggu nenek Cooper masih dibooking pelanggan dan para pelanggan itu usianya bervariasi antara 29 tahun hingga 92 tahun. Saya heran juga kok ada yang masih tega berhubungan dengan sang nenek yang sudah renta begini. Saat ini ia tinggal di Las Vegas Amerika Serikat setelah berpindah dari rumahnya di London Timur Inggris. Dalam perjalanan hidupnya sang nenek ini pernah tobat untuk tidak jadi PSK lagi alias libur menerima tamu selama 5 tahun namun karena ditinggalkan sang putri dan hidup dalam penghasilan yang tak menentu akhirnya sang nenek Cooper kembali ke profesi yang pernah ditekuninya hingga kini.


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmSa7C0bAwPR90WrtXCQyjuZhyphenhyphen-b4e_waRAg_V5Z0MYmok6cBjr8NSZquAXaQt90fvIfQf7uM7b_C9NbfBk2wXj_-q0-Peb938XYlhu34K_hALVXmgZ5OOIjPH-4KXu1ET8eMsKGlin4j-/s1600/milly+cooper_billyinfo4.jpg

Nenek Cooper pernah pindah profesi dari PSK menjadi Mami alias Germo yang memiliki dan mengelola rumah Bordil dan saat itu dia menemukan pasangan hidup suaminya yang kedua seorang akuntan di tahun 1955. Seperti dikutip dari Daily Mail mengungkapkan bahwa sang germo saat ini memiliki anak buah sejumlah 10 PSK muda yang dia pekerjakan di rumah Bordilnya. Walau sudah tua konon sang nenek Cooper ini masih memiliki payudara yang berukuran besar walau tubuhnya sudah kurus kerontang. Nenek Cooper tarif bookingnya sekali kencan sekitar 800 Poundsterling Atau sekitar Rp 11 jutaan dirata-rata dalam satu tahun masih beromset 50 ribu Poundsterling atau sekitar Rp 700 Jutaan, wow fantastik juga! Walah Nek, Nek... segera tobat saja ya nek sebelum ajal menjelang.  Yah, sayangnya gaji sebesar itu nggak halal sih. Semoga kita tidak menirunya atau mengidolakannya. naudzubillahi min dzalik...
 

Copyright © Mata Siapa Design by O Pregador | Blogger Theme by Blogger Template de luxo | Powered by Blogger